Kamis, 03 April 2014

Encoder Sensor

Di zaman seperti saat ini makin hari makin membutuhkan peralatan yang memudahkan segala kegiatan terutama dalam hal keselamatan, ketelitian dan otomatisasi.

Masih banyak kekurangan dalam pengoperasian alat teknologi pada saat ini yaitu pada tingkat accuration, safety dan juga kemudahan dalam pengaplikasiannya. Oleh karena itu maka dibutuhkan Sensor. Sensor adalah suatu alat yang mempermudah kerja user dengan tingkat kesalahan kecil dan mudah untuk dioperasika n. 

Dalam kesempatan kali ini kita akan mencoba membahas mengenai Sensor Encoder atau Sensor Penyandi. Cara Kerja dari Sensor Encoder masih jarang diketahui oleh kalangan umum atau masyarakat awam, hal ini dikarenakan sistem kerja sensor ini memang sangat rumit dan komplek untuk tingkat pemula ataupun yang sudah berpengalaman sekalipun. Salah satu jenis Encoder yaitu berupa sensor inframerah yg terdiri dari pemancar dan penerima dalam 1 kemasan, bentuknya biasanya U



Prinsip kerjanya :
1. pemancar, memancarkan cahaya inframerah pada penerima.
2. Jika cahaya pemancar diterima oleh penerima maka dianggap logika 1 (tergantung rangkaian)
3. Jika cahaya pemancar tidak diterima oleh penerima maka dianggap logika 0.

Untuk mencegah kesalahan pembacaan data sensor encoder, sebaiknya pada program tidak mendeteksi pembacaan logika 1 saja atau logika 0 saja. Jika program mendeteksi logika 0/1 saja maka saat Motor yg terpasang encoder OFF sehingga posisi encoder selalu 0/1 maka terjadi kesalahan pembacaaan data.

Setelah kita mengetahui Prinsip dan cara kerjanya, kita juga akan membahas fungsi dari encoder sensor yaitu:


1. Encoder Sensor Merupakan rangkaian kombinasional logika dengan N=masukan dan 2N keluaran yang berfungsi mengaktifkan 2N keluaran untuk,setiap pola masukan yang berbeda. Hanya satu output yang aktif pada saat diberi suatu input N-bit. Sebuah decoder biasanya dilengkapi dengan sebuah input enable low sehingga rangkaian ini bisa di on-off-kan untuk tujuan tertentu.fungsi enable untuk meng-aktifkan atau tidak mengaktifkan keluarannya. 


2. PRIORITY endocoders adalah rangkaian encoders yang mempunyai fungsi prioritas. Operasi dari rangkaian operity encoders adalah sebagai berikut; 
>jika dua hal atau lebih input bernilai 1(satu) pada saat yang sama, maka input yg mempunyai prioritas tertinggi yg akan diambil, kondisi "X" adalah kondisi don't care, yang menyatakan nilai input bisa 1(satu) atau 0(nol).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar